Banyak dari masyarakat Indonesia yang melaksanakan ibadah umroh terlebih dahulu sembari menunggu antrian haji yang panjang saat ini. Sama seperti haji, ibadah umroh juga tentunya membutuhkan perencanaan dan persiapan yang tepat terkait dengan visa, penerbangan hingga akomodasi.
Meskipun umroh memiliki waktu yang lebih leluasa, Anda tetap perlu memperhatikan waktu-waktu terbaik untuk keberangkatannya. Untuk mengetahui umroh paling enak bulan apa, simak ulasannya berikut ini!
Umroh Paling Enak Bulan Apa?
Dengan niat yang kuat ditambah dengan persiapan materi dan mental yang matang, Anda dapat berangkat umroh kapan saja. Tetapi terdapat waktu-waktu yang dianggap baik untuk melaksanakan ibadah umroh. Hal ini dipertimbangkan berdasarkan faktor alamiah seperti cuaca dan musim selama di tanah suci.
Bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan menjadi bulan terfavorit bagi para jamaah untuk pergi umroh. Anda pun juga pastinya ingin merasakan bagaimana rasanya melaksanakan puasa di tanah kelahiran Rasulullah SAW. Dengan suasana bulan Ramadhan yang khidmat, ibadah umroh tentu akan jauh terasa lebih khusyu.
Tak hanya itu, di dalam suatu hadis disebutkan bahwa, pahala umrah di bulan ramadhan setara dengan pahala ibadah haji.
Rasulullah SAW bersabda, “Jika Ramadhan tiba, berumrohlah saat itu karena umroh Ramadhan senilai dengan haji” (HR. Bukhari dan Muslim)
Tak heran, sebagian besar jamaah apabila ditanya umroh yang paling enak bulan apa, maka umroh di bulan Ramadhan pasti jawabannya. Dengan begitu, untuk Anda yang ingin pergi umroh di bulan ini pastikan Anda telah mendaftarkan paket umroh bulan Ramadhan jauh-jauh hari ya. Karen bulan Ramadhan menjadi bulan favorit, biaya bisa naik berkali lipat juga.
Bulan Maret Hingga Mei
Perlu diketahui, Arab Saudi memiliki iklim yang sangat berbeda dengan iklim di tanah air. Berbeda dengan tanah air, di Arab Saudi memiliki musim panas yang suhunya bisa mencapai 45 derajat celcius, serta musim dingin yang suhunya bisa mencapai minus 3 derajat celcius.
Di bulan Maret hingga Agustus, umumnya Arab Saudi sedang berada pada musim panas. Sementara itu musim dingin berlangsung diantara September hingga Februari. Anda tidak perlu risau menyikapi hal tersebut.
Pada bulan Maret hingga Mei, cuaca di Arab Saudi tidak terlalu panas ataupun dingin. Pagi hari di antara bulan tersebut tidak terlalu panas, sementara malam hari di bulan-bulan tersebut tidak terlalu dingin. Sehingga Anda dapat memanfaatkan waktu tersebut untuk beribadah ke tanah suci.
Kenyamanan dengan iklim dan cuaca di lingkungan tentu akan berpengaruh terhadap fokus ibadah Anda. Oleh sebab itu, Anda dapat merencanakan untuk pergi umroh di bulan-bulan tersebut.
Menjelang dan Setelah Musim Haji Berakhir
Untuk rekomendasi umroh paling enak bulan apa, banyak agen travel umroh yang juga menyarankan di sekitar bulan Syawal dan saat musim haji telah berakhir. Pada umumnya, di sekitar bulan Syawal keadaan tanah suci jauh lebih lengang daripada bulan-bulan lainnya. Anda dapat memanfaatkan bulan ini untuk beribadah lebih nyaman tanpa berdesakan.
Tak hanya itu, dengan suasana yang kondusif, Anda bisa berdoa di tempat-tempat mustajab seperti maqam Ibrahim dan Hijir Ismail. Tentunya, hal ini akan membuat ibadah Anda lebih khusyu bukan?
Itu dia sejumlah bulan-bulan favorit yang bisa menjadi rekomendasi Anda berangkat menunaikan ibadah umroh. Semoga referensi diatas bisa menjadi pertimbangan Anda demi kelancaran ibadah umroh.
Untuk mempersiapkan ibadah umroh lebih baik, tanpa Anda harus kerepotan sendiri, Anda bisa memanfaatkan jasa travel umroh terpercaya dari Travel Umroh Surabaya PT Persada Indonesia.
Dengan meluruskan niat dan persiapan yang matang, InsyaAllah ibadah umroh yang akan Anda jalani akan selalu mendapat ridho dari sang Khalik.